Trik 6 cara mengoptimasi halaman website

Langsung aja, berikut ini ada 5 tips jitu optimisasi kecepatan load halaman web/blog yang bisa anda coba terapkan untuk meningkatkan performa website/blog anda :

1. Image Optimization (Optimisasi gambar).

Ukuran sebuah gambar yang tampil pada halaman blog mempengaruhi kecepatan load halaman tersebut, bagi search engine bot semisal Googlebot semakin besar ukuran gambar yang kita pasang pada halaman blog (post/page) menyebabkan load halaman akan semakin lama dan sebaliknya. Oleh karenanya kita harus melakukan optimisasi gambar sebelum memasangnya di halaman blog, bisa dilakukan dengan memperkecil dimensi gambar dan mengkompresi resolusi gambar tersebut.

2. Ads/Banner Optimization (Optimalisasi iklan/banner).

Seperti halnya gambar, ads (iklan) maupun banner juga dapat mempengaruhi kecepatan load. Semakin banyak banner dan script iklan yang kita pasang akan semakin banyak request (permintaan) yang dilakukan server hosting blog kita ke masing-masing server iklan dan banner tersebut, akibatnya server kita akan semakin terbebani sehingga load halaman oleh visitor (khusunya search engine bot) akan semakin lambat. Sebaiknya kita harus teliti dalam memasang iklan dan banner ini, pasang iklan-iklan atau banner yang benar-benar bermanfaat saja.

3. JavaScript & CSS Optimization (Optimisasi JavaScript dan CSS).

Tak dapat dielakkan, Javascript dan CSS merupakan unsur pemercantik tampilan blog, namun penggunaan JavaScript maupun CSS yang berlebihan dapat memperbesar ukuran halaman yang harus dimuat (load) oleh client (visitor). Untuk itu optimasi Javascript dan CSS perlu dilakukan. Bagi pengguna WordPress (self-hosted) bisa mencoba plugin Wp-Minify.Anda juga bsa mencoba beberapa free tool kompresser yang tersedia secara gratis di internet.

4. HTTP Header Request Optimization (Optimisasi request HTTP).

Cara ini sobata blogger bisa melakukan optimasi dengan menggunakan ajax. Dengan teknologi ajax maka proses aliran data dari client ke server amupun sebaliknya akan lebih cepat, demikian juga pada proses pengambilan data dari database akan lebih cepat. Ada banyak macam framework ajax yang telah tersedia di intenet misalnya Jquery,  dojo,  mootools, YUI dan masih banyak lagi yang lainnya.

5. HTTP Gzip Compression (Optimisasi ukuran webpage dengan Kompresi Gzip).